Ini Luar Biasa Tuhan ! Cikuray ~ Part1

Berawal dari ngelihat postingan kak Ravi ( PTN) yang mau jalan ke Papandayan gue langsung ngerasa cocok aja tuh, tanggal 30 katanya beliau mau naik Papandayan. Telisik gue tanya-tanya tentang Papandayan, lalu gue ajak beberapa temen gue , Alip dengan kata-kata "kalau lu gue ajak ke papandayan mau ga?" dan pertanyaan itu gue ulang ke Dipa. Hasilnya kita pun mau naik ke Papandayan, namun ternyata keputusan tersebut goyah ketika gue ngelihat seseorang ngirim gambar samudera awan . Seketika gue langsung BBM mereka berdua untuk mengubah tujuan pendakian kali ini yaitu jadi Cikuray ( 2821 mdpl).

Sempat ragu ? Iya, pasalnya gue waktu itu belum sampe di bogor dan harus mempersiapkan alat. Gue coba ngefiksasi siapa aja yang ikut dan responnya masih pada ragu. Waktu itu gue nyuruh si Alip buat ajak Opik, tapi ternyata Opik ga bisa dan akhirnya Patur yang bisa diajak. Ternyata setelah gue ngajak naik gunung banyak sms dengan nomor tak dikenal nanyain hal yang sama " Vi, jadi naik gunung? Kalau ikut boleh?" ya gue jawab aja, silahkan .Dan gue harus mencari tenda, pasalnya H-1 keberangkatan kita belum dapat tenda satupun.

Waktu itu yang fix ikut, gue , Dipa, Alip, Patur, Nirwan, Zahwan, Jefri, David, Jams, Oco . Tapi H-14 jam ternyata Alip malah memutuskan buat ga ikut karena ga dapat izin dari Ibunya. Oh Tuhan, apalagi ini gue pikir. Tapi yasudahlah, gue udah bulat pengen naik gunung sebelum masuk kuliah. Dan juga ajang balas dendam karena gue gak jadi ke Ciremai dan Semeru karena gak dapat izin dari orangtua. Tapi kali ini, Ibu gue full ngasih restu jadi gue bisa seneng dalam pendakian ini.

Lagi bengong mikirin apa yang mau dibawa, tiba-tiba gue dapat sms dari Azzam dengan pertanyaan "Vi, lu jadi nanjak?" langsung aja "iya jadi. ayok ikut" lalu beliau membalas ayok dah. Dan gue rasa hilangnya Alip bisa ditambal sama Azzam, pasalnya kalau lumayan banyak yang ikut patungan buat nyewa pick up itu bisa lebih enteng. Tiba-tiba malam harinya dia bilang ga ada carrier dan gue coba nyari pinjeman, ketika sedang dijaln ternyata ada mas Holil bau pulang dan dengan polos akhirnya dia kna racun juga untuk naik ke Cikuray. Baaimana persiapan yang dialami Holil? Itu sangat mepet karena jam 10 malam dia baru memutuskan untuk ikut.

Oke diputuskanlah kita berangkat jam 5 dari Bogor dan kumpul setengah 5 di BNI, dan lagi-lagi itu gagal karena gue sendiri baru bangun sekitar pukul 5 -.- . Mata masih sepet, otak ga tau masih dimana gue memeprsiapkan lagi apa yang harus gue bawa. Setelah mandi gue sempet bingung ini beneran bakal nanjak ke Cikuray ? Padahal gue baru beberapa jam tidur . 

Hape terus berbunyi, ternyata ada sms dan telpon dari anak-anak. oh Tuhan gue yang ngajak jam setengah 5 gue juga yang telat . Setelah kumpul di BNI, justru gue kaget karena ada Deki. Habisnya dia ga pernah konfirmasi, sehingga gue ngeri tenda bakal gak muat untuk 12 orang. Akhirnya kita memutuskan untuk berangkat menuju stasiun sekitar pukul 7.







Komentar

Postingan Populer